Endometriosis Panggul
Endometriosis terjadi ketika jaringan yang melapisi bagian dalam rahim (endometrium), tumbuh di luar rahim, biasanya pada ovarium atau di area panggul. Pertumbuhan jaringan ini menyebabkan jaringan parut di sekitarnya sehingga timbul rasa nyeri panggul, yang bisa ringan sampai berat dan cenderung memburuk dari waktu ke waktu jika tidak diobati.
Penyebab endometriosis tidak pasti.
Nyeri menstruasi yang hebat, nyeri selama berhubungan seksual, atau saat buang air kecil adalah kondisi yang tidak normal. Dan ini adalah beberapa gejala yang paling umum timbul akibat endometriosis panggul. Tetapi ada juga pada beberapa perempuan dengan endometriosis tidak menunjukkan gejala.
Endometriosis juga merupakan salah satu penyebab infertilitas perempuan.
Beberapa penderita akan mencari bantuan untuk nyeri panggul mereka (yang mungkin timbul tidak hanya saat menstruasi), tetapi ada di antara mereka yang diberitahu bahwa nyeri menstruasi adalah ‘normal’ atau sudah menjadi bagian dari seorang perempuan.
Jika Anda mengalami kondisi seperti ini, Anda harus mempertimbangkan semua pilihan pengobatan dan berdiskusi dengan dokter untuk menentukan pilihan pengobatan terbaik.
Pilihan Pengobatan
Pilihan pengobatan untuk endometriosis di antaranya pemberian obat pereda nyeri, terapi hormon, dan operasi. Pengobatan terbaik ditentukan berdasarkan lokasi dan keparahan gejala, temuan lain dari hasil pemeriksaan panggul dan disesuaikan dengan perencanaan kehamilan.
Jika pilihannya adalah bedah, maka pilihannya adalah bedah konservatif atau menggunakan teknik bedah laparoskopi yang minimal invasif untuk mengangkat endometriosis dan jaringan parut, tanpa mengganggu organ reproduksi. Dr Suresh Nair mengkhususkan diri dalam teknik bedah laparoskopi robotik, yakni tindakan bedah dibantu Robot DaVinci untuk mengobati endometriosis.
Bagi penderita yang melakukan pembedahan konservatif dan gagal, atau mereka yang sudah tidak ingin melahirkan lagi, pilihannya adalah laparoskopi histerektomi total dengan atau tanpa pengangkatan tuba falopii dan ovarium. Tindakan ini akan dapat menghilangkan gejala sepenuhnya.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pilihan-pilihan pengobatan, buatlah janji dengan dokter Anda sekarang.
Adenomioma / Adenomiosis
Adenomioma adalah nodul yang terbentuk di sekitar jaringan dinding rahim bagian dalam (jaringan endometrium) sebagai akibat dari adenomiosis. Adenomiosis adalah kondisi yang umum dijumpai, di mana lapisan dalam rahim (endometrium) menerobos ke dinding otot rahim. Adenomiosis dapat menyebabkan kram saat menstruasi, tekanan perut bagian bawah, dan rasa kembung sebelum periode menstruasi dan dapat mengakibatkan menstruasi berat. Kondisi ini dapat ditemukan di seluruh rahim atau terlokalisasi di satu tempat.
Banyak perempuan dengan adenomiosis juga memiliki endometriosis dan keduanya dapat menyebabkan masalah kesuburan atau infertilitas.
Jika Anda mengalami kondisi seperti ini, Anda harus mempertimbangkan semua pilihan pengobatan dan berdiskusi dengan dokter untuk menentukan pilihan pengobatan terbaik.
Pilihan Pengobatan
Pengobatan untuk adenomiosis tergantung pada gejala yang dialami pasien, tingkat keparahan, dan apakah pasien sudah menyelesaikan keinginan memiliki anak (sudah lewat masih subur). Pilihan pengobatan di antaranya pemberian obat anti-nyeri, terapi hormon, dan operasi.
Tindakan bedah dapat berupa bedah konservatif atau ablasi endometrium menggunakan bantuan robot. Ablasi endometrium ini diketahui lebih efektif dalam mengurangi gejala pada beberapa pasien, dan dapat dilaukan saat adenomiosis belum menembus ke dalam dinding otot rahim.
Bedah laparoskopi-robotik dibantu dengan ablasi endometrium adalah pengobatan yang relatif baru untuk adenomiosis.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pilihan-pilihan pengobatan, buatlah janji dengan dokter Anda sekarang.
Perdarahan Menstruasi Berlebihan
Istilah medis untuk periode menstruasi yang berat, berkepanjangan (atau keduanya) adalah menorrhagia. Gejala menorrhagia atau perdarahan menstruasi yang berlebihan meliputi kram, nyeri panggul dan, pada kasus berat, menyebabkan anemia.
Perdarahan menstruasi yang berlebihan adalah kondisi yang umum terjadi dan ada beberapa alasan penyebabnya. Dua penyebab paling sering adalah: a ketidakseimbangan hormonal dan pertumbuhan rahim. Metrorrhagia adalah istilah yang digunakan untuk merujuk perdarahan rahim dengan selang waktu yang tidak teratur, terutama antara periode menstruasi yang diharapkan. Menometrorrhagia adalah kombinasi dari dua, yaitu perdarahan uterus yang berlebihan, baik pada periode menstruasi yang biasa atau pada menstruasi yang selang waktunya tidak teratur.
Jika Anda mengalami kondisi seperti ini, Anda harus mempertimbangkan semua pilihan pengobatan dan berdiskusi dengan dokter untuk menentukan pilihan pengobatan terbaik.
Pilihan pengobatan
Sebelum memulai pengobatan, penting bagi dokter untuk menentukan penyebabnya. Pengobatan sagnat tergantung pada apa penyebab pendarahan. Obat-obatan yang bisa diberikan untuk menorrhagia di antaranya:
- Obat-obatan anti-inflamasi nonsteroid (OAIN) untuk mengurangi kehilangan darah lebih banyak lagi dan membantu mengurangi rasa sakit.
- Terapi hormonan bertujuan menstabilkan endometrium (lapisan dinding rahim), mengembalikan siklus menstruasi menjadi lebih teratur, atau menyeimbangkan kembali hormon.
- Pengobatan sekresi hormone yakni IUD atau spiral (Mirena)
- Asam traneksamat, obat non-hormonal untuk pembekuan darah.
- D & C (dilatasi dan kuretase). D & C dilakukan untuk melebarkan leher rahim dan membersihkan
- Tindakan ini dilakukan agar dokter dapat menjangkau rahim dan mengangkat massa di lapisan rahim yang menyebabkan perdarahan. Tindakan ini juga memungkinkan dokter untuk mengevaluasi lapisan rahim.
- Reseksi endometrium atau ablasi. Dalam prosedur ini, lapisan rahim akan diangkat atau dihancurkan.
- Histerektomi. Ini adalah operasi pengangkatan rahim dan leher rahim.
- Operasi Robotik adalah salah satu tindakan canggih sebagai bagian dari pengobatan minimal invasif untuk mengatasi Menorrhagia. Operasi menggunakan sistem robot da Vinci, yakni jenis robot yang lebih baik karena memiliki keunggulan, di antaranya: dapat melindungi jaringan saraf di sekitarnya, meminimalisir kerusakan jaringan, lebih sedikit rasa nyeri yang dirasakan, menurunkan risiko infeksi, dan mempersingkat perawatan di rumah sakit. Secara keseluruhan, metode minimal invasif ini akan menghasilkan hasil yang lebih baik.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pilihan pengobatan, segera hubungi dokter Anda.
Fibroid Uterus
Fibroid uterus termasuk kasus yang sering dijumpai. Umumnya, fibroid pertama kali ditemukan selama pemeriksaan panggul rutin. Pemeriksaan dilakuan dengan USG, baik secara transvaginal atau abdomen. USG tiga dimensi (3D) atau MRI (magnetic resonance imaging) juga dapat digunakan untuk mendeteksi fibroid.
Jika fibroid tidak menyebabkan masalah apapun, umumnya disarankan untuk tidak melakukan tindakan apapun. Namun, pertumbuhan fibroid harus tetap dipantau, terutama jika timbul gejala seperti pendarahan atau rasa sakit, dengan cara melakukan pemeriksaan rutin setiap enam bulan.
Jika Anda memiliki fibroid di rahim, Anda harus mulai mempertimbangkan semua pilihan pengobatan dan diskusikan dengan dokter untuk menentukan pilihan pengobatan terbaik.
Pilihan pengobatan
Untuk mencegah pertumbuhan fibroid lebih lanjut, bisa jadi dokter menyarankan Anda untuk menghentikan minum pil KB atau terapi penggantian hormone lainnya. Namun pada beberapa kasus, kontrasepsi oral justru diresepkan untuk membantu mengontrol perdarahan dan anemia yang ditimbulkan oleh fibroid, meskipun pada kondisi tertentu, hormon dapat menyebabkan tumbuhnya fibroid.
Miomektomi, kadang-kadang dikenal dengan fibroidektomi, adalah prosedur untuk menghilangkan fibroid. Fibroid rahim adalah perkembangan tumor jinak (bukan kanker) di dalam rahim. Penyebab pasti fibroid rahim belum diketahui. Selama seorang perempuan dengan fibroid masih menstruasi, fibroid kemungkinan akan terus tumbuh, biasanya perlahan-lahan. Fibroid dinamai sesuai lokasi ia tumbuh di dalam rahim: miometrium (di dinding otot rahim), submukosa (hanya di bawah permukaan dinding rahim), subserosa (di bawah penutup luar rahim), pendunculated (terjadi pada tangkai panjang di luar rahim atau di dalam rongga rahim).
Tindakan laparoskopi-robotik diambil untuk membantu miomektomi, dan ini merupakan pendekatan pengobatan yang relatif baru untuk fibroid. Beberapa keuntungan dari operasi robotik ini adalah, memungkinkan perempuan untuk tetap subur selama masa produktif. Dengan bedah robotik, dokter bedah dapat menghilangkan fibroid dengan cukup melalui sayatan kecil yang ketepatannya tidak tertandingi dengan metode pembanding.
Dengan sistem operasi bedah robotik da Vinci, pasien memiliki kesempatan untuk kembali subur dan hamil, serta risiko lebih rendah mengalami infeksi dan masa rawat di rumah sakit lebih pendek.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pilihan terapi, buat janji dengan dokter Anda hari ini juga
Kista Ovarium
Kantung-kantung kecil berisi cairan (kista) sering terbentuk pada ovarium. Ada beberapa jenis kista ovarium, dan yang paling umum adalah kista fungsional. Seringkali, kista ovarium tidak menimbulkan gejala. Penderita kista ovarium mungkin tidak menyadari memiliki kista sampai ditemukan melalui pemeriksaan rutin. Kista ovarium dapat menyebabkan masalah jika mereka memutar, berdarah, atau pecah. Oleh karena itu penting untuk melakkan tes rutin di bidang ginekologi sehingga semua masalah dapat didiagnosis dan diobati lebih dini. Nyeri di perut atau panggul adalah gejala yang paling umum dari kista ovarium, meskipun sebagian besar tidak menunjukkan gejala.
Jika Anda memiliki kista ovarium, Anda harus mempertimbangkan semua pilihan pengobatan dan berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan pilihan pengobatan terbaik.
Pilihan pengobatan
Pil KB dapat mengurangi rasa sakit akibat kista ovarium. Pil ini berfungsi mencegah ovulasi, dan mengurangi kemungkinan kista baru terbentuk. Tindakan operasi diperlukan jika kista tetap ada, tumbuh, atau menyebabkan nyeri.
Laparoskopi-robotik dibantu kistektomi atau Oophorektomi, merupakan pilihan pengobatan baru dalam bedah invasif minimal untuk mengatasi kondisi ginekologi, termasuk kista atau tumor ovarium.
Apa itu Kistektomi Ovarium? Apa itu Oophorektomi?
Kistektomi ovarium adalah prosedur bedah untuk mengatasi pertumbuhan jinak di ovarium seperti kista, di mana kista dapat diangkat dan membiarkan ovarium tetap ada jika masih diperlukan. Hal ini terutama berlaku pada wanita yang masih ada keinginan memiliki anak. Dengan demikian, jika secara teknis ovarium masih dalam kondisi layak dan fungsional, dalam arti tidak ditemukan pertumbuhan jaringan ganas, maka operasi panggul dilakukan dengan teknik kistektomi ovarium dan bukan ooforektomi, pada pasien yang masih menginginkan memiliki anak.
Ooforektomi, sebaliknya, adalah tindakan mengangkat ovarium. Ini adalah prosedur pembedahan di mana hanya satu atau kedua ovarium diangkat. Biasanya ooforektomi dilakukan bersamaan dengan histerektomi, namun bisa saja dilakukan tanpa histerektomi.
Kedua prosedur tadi, dilakukan dengan Laparoskopi-robotik sehingga memungkinkan ahli bedah melakukan prosedur invasif minimal untuk mengatasi masalah ovarium.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pilihan terapi, buat janji dengan dokter Anda hari ini juga.
Histerektomi
Histerektomi adalah prosedur pengangkatan rahim, yang dilakukan untuk menyembuhkan berbagai masalah di rahim dan indung telur, termasuk kanker rahim atau kanker serviks, kanker ovarium, endometriosis, fibroid, perdarahan non-menstruasi berat dan prolaps rahim.
Laparoskopi-robotik dibantu histerektomi adalah salah satu pilihan pengobatan yang paling efektif dan merupakan bedah minimal invasive, di mana ketepatannya jauh lebih baik dibandingkan metode operasi konvensional. Dalam prosedur ini, hanya dibutuhkan beberapa sayatan kecil.
Laparoskopi-robotik dibantu histerektomi adalah teknologi minimal invasif baru yang memungkinkan untuk gerakan sangat tepat, ketangkasan dan kontrol melalui bukaan bedah minimal invasif dan kuat 3D visi / pembesaran. Hal ini banyak yang digunakan untuk operasi histerektomi karena memungkinkan dokter bedah Anda untuk mengkonversi “sayatan terbuka” histerektomi satu yang menghasilkan hanya 3 atau 4 sayatan 8mm kecil.
Bedah robotik memungkinkan visualisasi dokter bedah lebih baik karena ada pembesaran objek operasi. Hal ini sangat penting, terutama ketika bedah dilakukan pada struktur yang halus dan terbatas seperti kandung kemih. Dokter bedah akan melakukan laparoskopi histerektomi total jika ditemukan adhesi (perlengketan) akibat operasi panggul sebelumnya. Manfaat lain dari laparaskopi-robotik adalah pasien tidak perlu dirawat lama di rumah sakit, nyeri lebih minimal, menurunkan risiko infeksi dan kehilangan darah lebih banyak, mengurang terbentuknya jaringan parut karena sayatan lebih kecil, dan waktu pemulihan lebih cepat.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pilihan terapi, buat janji dengan dokter Anda hari ini juga.
Kandidat Operasi Robotik Lain:
Perempuan yang pernah menjalani operasi panggul sebelumnya mungkin memiliki banyak perlengketan internal. Mereka ini adalah kandidat terbaik untuk menjalani operasi robotik karena dokter bedah kemungkinan membutuhkan pembedahan yang lebih kompleks.
Pasien gemuk dengan BMI tinggi juga kandidat yang baik karena bedah robotic dapat membantu menahan dinding perut yang berat. Pasien-pasien ini akan lebih diuntungkan dengan bedah robotic karena mereka memiliki risiko infeksi yang sangat besar apabila operasi dilakukan dengan sayatan terbuka melalui operasi tradisional.
Kandidat lainnya untuk bedah robotik adalah perempuan yang memiliki kesulitan hamil karena fibroid yang mendistorsi rongga panggul. Bedah robotik memberikan masa pemulihan lebih cepat karena mengembalikan kesuburan perempuan dalam waktu 8-12 minggu setelah prosedur.
Kirimkan saran Anda pada kami!
